Contoh Soal Menjumlah Luas Dan Keliling Berdiri Datar Layang-Layang

Admin July 22, 2021
Contoh Soal Menghitung Luas dan Keliling Bangun Datar Layang Contoh Soal Menghitung Luas dan Keliling Bangun Datar Layang-Layang
Saifulah.id
 - Di SD (SD), ada bahan wacana Menghitung Luas dan Keliling Bangun Datar Layang-layang pada matapelajar Matematika (MTK).

Agar guru mudah mengajarkan bahan ini, dan siswa mudah mengetahui dan menguasai cara mengkalkulasikan luas serta keliling layang-layang, maka aku akan menyediakan 3 pola soal berserta kunci respon selaku latihan.

Tapi sebelum masuk ke soal, kita mesti tahu apalagi dulu rancangan bangkit datar yang berupa Layang-layang.

Pengertian Layang-Layang

Bentuk layang-layang yang dimaksud dalam pelajar MTK yaitu layang-layang sisi empat. Bukan layang-layang terbaru yang berupa naga, burung, atau bentuk unik yang lain.

Mengapa yang dibahas layang sisi empat? Karena mulanya bentuk layang memang mirip itu. Namun alasannya yaitu pertumbuhan zaman, banyak orang inovatif yang berkreasi bikin bentuk yang lebih seumpama makhluk hidup.

Tapi, dalam ilmu wawasan metematik, kita menggunakan layang-layang sisi empat alasannya yaitu bila diamati layangan ini terbentuk dari bangkit datar lain, mirip trapesium, belah ketupat, persegi, jajar genjang, persegi panjang, dan segitiga.

Sifat Bangun Layang-Layang

  • Memiliki 4 buah sisi
  • Memiliki 2 pasang sisi membentuk sudut berbeda
  • Memiliki sudut yang berhadapan sama besar
  • Memilik 2 diagonal yang panjangnya berbeda
  • Diagonal layang-layang saling tegak lurus
  • Diagonal terpanjangnya yaitu sumbu simetri.

Rumus Layang-Layang

  • Rumus mengkalkulasikan LUAS layang-layang
L = ½ x d1 x d2
Keterangan:
L = Luas
d1 = diagonal 1
d2 = diagonal 2

  • Rumus mengkalkulasikan KELILING layang-layang
K = a + b + c + d
Ketererangan:
a, b, c, d = panjang sisi layang-layang

Jadi, bila mau mengkalkulasikan keliling cukup di tambahkan semua ukuran sisinya. Selain pakai rumus di atas, kita juga dapat pakai rumus K = 2 x (a + c)

Hasilnya akan tetap sama, alasannya yaitu sisi a sama panjangnya dengan sisi b. Sedangkan sisi  sama panjangnya dengan sisi d. Kaprikornus cukup di kali 2 saja.


Contoh Soal Layang-Layang

1. Sebuah layang-layang milik Budi memiliki ukuran digonal 1 yaitu 20 cm dan diagonal 2 nya yaitu 36 cm. Berapa luas layang-layang milik Budi tersebut?

Jawab:

Diketahui,
d1 = 20
d2 = 36

Maka luas layang-layang adalah
L = ½ x d1 x d2
L = ½ x 20 x 36
L = ½ x 720
L = 360 cm2.

Jadi, luas layang-layang milik Budi tersebut yaitu 360 cm².


2. Sebuah bangkit datar layang-layang memiliki panjang sisi atas 5 cm dan panjang sisi bawahnya yaitu 20. Berapakah keliling bangkit datar layang-layang tersebut?

Jawab:

Diketahui,
a = 5 cm
b = 5 cm
c = 20 cm
d = 20 cm

Maka,keliling layang-layang adalah
K = a + b + c + d
K = 5 + 5 + 20 + 20
K = 10 + 40
K = 50 cm

Jadi, keliling bangkit datar layang-layang tersebut yaitu 96 cm.


3. Sebuah layang-layang memiliki ukuran diagonal 16 cm dan 32 cm, sementara sisi atasnya memiliki ukuran 5 cm dan sisi bawahnya yaitu 29 cm. Berapa luas dan keliling layang-layang tersebut?

Jawab:

Diketahui,
d1 = 16
d2 = 32
a = 5
b = 5
c = 29
d = 29

Maka luas layang-layang adalah

L = ½ x d1 x d2
L = ½ x 16 x 32
L = 256 cm²

Sedangkan keliling layang-layang adalah

K = a + b + c + d
K = 5 + 5 + 29 + 29
K = 68 cm

Jadi, luas layang-layang yaitu 256 cm² dan keliling layang-layang yaitu 68 cm.
Previous
Next Post »
0 Komentar

Note: Only a member of this blog may post a comment.